Saturday, January 23, 2016

Untuk Orang yang Baru Patah Hati



      Setelah peristiwa itu terjadi dimana aku harus mengalami masa-masa perih dalam kisah cintaku, aku sadar bahwa aku gak harus seperti ini terus menyendiri jauh dari keramaian. Aku mulai mencoba bangkit untuk menghibur diriku dengan mengisi waktu senggangku agar aku  bisa bahagia kembali. seperti bertemu dengan teman-temanku, kumpul bareng sama mereka tertawa bersama hingga lupa waktuku untuk menyabun. Mungkin emang bener dalam keadaan seperti ini sulit banget untuk orang seperti aku bisa bahagia kembali dalam waktu singkat, mungkin sama seperti orang lain lakukan ketika patah hati, terburu-buru untuk tersenyum ketika kesedihan menimpa, tapi aku gak perlu memaksa diriku untuk buru-buru tersenyum, ku membiarkan rasa sedih ini mengalir apa adanya dengan cara merasakan dan menikmati kedatangannya, karna patah hati itu ada bukan untuk dihindari, tapi patah hati ada untuk dinikmati. 

       Terkadang patah hati mengajarkan kita untuk menjadi orang yang lebih baik, menjadi seorang yang mandiri dan lebih dewasa. Karena pada dasarnya kita mempunyai sebuah dorongan untuk melakukan suatu hal, melakuakan suatu hal yang lebih baik dari sebelumnya. Terkadang juga kita bisa membuat hal itu menjadi sebuah cerita yang lucu bagi kita bersama kekasih yang mendatang, ya kalo punya pacar sih. Tapi tenang saja, semua itu pasti akan larut secara perlahan seiring berjalannya waktu dengan hal-hal yang sering kita lakukan setiap hari, seperti mendung yang akan tergantikan oleh langit yang cerah. Dan pada akhirnya aku membiarkan dia pergi bersama orang lain, aku membiarkan hatiku kosong kembali. Karena aku tau setiap orang yang telah pergi, kepergiannya akan digantikan oleh orang yang baru untuk mengisi kekosongan hati ini lagi. Entah itu yang lebih baik atau malah sebaliknya.
  
       Seperti sebuah filosofi yang aku temukan dalam sebuah buku tentang sebuah sepeda : “ hidup itu seperti mengendarai sepeda, kamu harus selalu bergerak untuk menyeimbangkannya”. Agar aku mengetahui makna filosofi itu, maka dihari itu pula aku mengambil sepedaku yang aku letakkan digarasi kosku dan mengendarainya di pagi hari melewati sinar matahari yang terbit dari ufuk timur. Udara yang sejuk pagi itu sangat dingin sekali sampai menusuk ke tulangku, maklum saja orang kurus yang tidak memiliki daging karna telat datang saat pembagian daging, hanya mendapatkan sisa tulangnya saja dan akhirnya seperti ini, bukan bina rangka tapi malah tulang rangka. Aku terus mengayuh sepedaku mengelilingi kota jogja seperti filosofinya sepeda. Ketika dijalan aku melihat sepasang kekasih yang asyik sedang lari-larian berduaan sambil berpegangan tangan, sambil tersenyum merasa sangat bahagia sekali, tapi aku malah berpegangan dengan tanganku sendiri, eh berpegangan tangan sediri? Ada kakek nenek yang juga gak mau kalah, mereka sedang asyik mendengarkan sebuah lagu sambil menari berdansa bersama berpegangan tangan dengan posisi tubuh saling berhadapan sedang mengenakan pakaian olahraga didepan rumah mereka, oh romantis sekali mereka. Meskipun sudah lanjut usia tapi mereka masih bisa merasakan bahagia bersama pasangannya. Ada kucing-kucing juga yang gak mau kalahnya sama mereka, kucing-kucing itu asyik sekali kejar-kejaran berlarian kesana kemari sampai mereka gak tau apa yang mereka kejar, dan akhirnya mereka berhenti berlarian dan bengong memikirkan apa yang mereka kejar.
  
        Pagi itu aku melihat banyak sekali kebahagiaan diluar sana yang belum pernah aku dapatkan sebelumnya. Ternyata hidup adalah sebuah anugerah yang patut kita syukuri dengan segala kenikmatannya yang kita rasakan bahkan yang sering kita abaikan. Begitu juga dengan hadirnya rasa sakit, dia datang untuk memberikan kita pelajaran yang berharga. Dan membuat kita bisa tersenyum kembali. Karena kita pantas untuk bahagia.

       Dan pesanku buat kalian :“Mantan itu adalah seseorang yang menjadi sebagian dari masa lalu kita yang telah mengajarkan bagaimana rasanya dicintai kemudian ditinggalkan

Share:

5 comments:

Visitors

Powered By Blogger
Powered by Blogger.

Pages

Ngajarin adek nyanyi

Tonton vdeonya disini.

About Me

My photo
Sleman, Yogyakarta, Indonesia
Nama aku Farhan Shodiq Albana biasa dipanggil Alba yang juga sebagai sebutan salah satu merk jam ternama "ALBA" atau pemain gelandang sepak bola fC Barcelona "ALBA". Inget-inget ja nama ku tentang merk jam atau pemain sepak bolah, nah tu..

Malioboro dimalam hari

Ini tonton videonya.